Ia telah memutuskan untuk menjual rumahnya dengan harga 1,2 juta pound sterling. Berita ini muncul setelah kemenangan Inter Milan atas Atletico Madrid di Liga Champions. Adriano merupakan salah satu penyerang yang ditakuti saat bermain untuk Inter Milan.
Selama bermain untuk Inter Milan, Adriano memenangkan banyak trofi, termasuk empat gelar Serie A, liga Piala Super, dan dua Coppa Italia. Dia juga memimpin tim nasional Brasil meraih kemenangan di Copa America. Namun, karirnya menurun setelah kematian ayahnya, dan dia dipinjamkan ke beberapa klub sebelum pensiun pada tahun 2016 pada usia 42 tahun. Baca juga: Kemenangan Inter Milan atas Atletico Madrid ditentukan oleh para pemain cadangan Adriano, yang mencetak 74 gol di Inter Milan, terjerat kasus narkoba di daerah Rio de Janeiro dan memiliki hubungan dengan salah satu pengedar narkoba utama di Brasil.
Menurut Sport Bible, pada hari Rabu, 21 Februari 2024, Adriano menjual rumahnya seharga Rp 23 miliar. Dia belum menemukan rumah baru dan tinggal di sebuah hotel bersama keluarganya. Mantan striker Inter Milan, Adriano dan keluarganya dikabarkan membayar 13.000 euro per bulan untuk akomodasi sementara di sebuah hotel atau setara dengan Rp219 juta. Artikel tersebut juga menyebutkan masa lalu Adriano sebagai penyerang yang menakutkan dan keterlibatannya baru-baru ini dalam perdagangan narkoba. Ketika ia menjual rumahnya, mantan superstar Inter Milan ini meninggalkan hampir semua barang-barangnya. Namun, ia membawa serta trofi-trofi yang telah ia menangkan selama karir sepak bola profesionalnya.